Wednesday, March 16, 2016

Robert T Kyosaki

BY biophia@gmail.com IN No comments

Milyarder Amerika berdarah Jepang

“Kalau anda harus bekerja, maka bekerjalah untuk belajar. Jangan bekerja untuk uang”

Tidak sedikit orang memiliki keinginan kuat untuk membuka usaha. Tapi tidak sedikit juga dari mereka yang sementara waktu harus memendam keinginannya itu. Alasannya cukup beragam, mulai dari yang tidak punya modal, masih kekurangna modal, belum menguasai betul bidang bisnis yang ingin digeluti, hingga keberanian masih setengah-setengah. Ujung-ujungnya mereka memutuskan untuk bekerja kepada orang lain alias menjadi pegawai.

Bila saat ini kita masih harus berada di kuadran karyawan (Employe), sebetulnya bukanlah masalah banyak pebisnis yang menyarankan agar sebelum menjadi seorang pebisnis kita lebih dulu menjadi pegawai. Dan sangat dianjurkan menjadi pegawai di perusahaan yang bergerak pada bidang yang kelak akan kita laksanakan.

Selama menjadi pegawai, bekerja dan berkaryalah seoptimal mungkin. Jangan semata-mata terpaku pada jumlah gaji yang akan didapat. percayalah, uang (gaji) hanya sejkedar konsekuensi atas prestasi kerja yang kita raih. Kalau kita bisa memberikan hasil terbaik, maka si bos pun tidak akan menutup mata untuk itu. Bekerjalah untuk mencari ilmu, bukan mencari uang. Kalau kita sudah dapat cukup ilmu, maka modal terbesar untuk berbisnis sudah digenggam. Selanjutnya kita tinggal memikirkan modal uang.

Modal ilmu jauh lebih penting ketimbang modal uang. Dengan ilmu atau kecerdasan, kita tetap bisa memulai bisnis dan meraih kesuksesan, kita tetap bisa memulai bisnis dan meraih kesuksesan. Sekalipun modal awalnya relatif kecil. Sebaiknya, sebuah bisnis tidak akan bertahan lama bila semata-mata hanya ditopang modal uang yang besar. sebab kita tidak memiliki pengetahuan atau kecerdasan yang memumpuni untuk mengelola modal tersebut. Jadi belajarlah lebih banyak. Jangan terlalu percaya akan “Doktrin” jumlah modal yang selalu menghantui pebisnis pemula. berpegangteguhlah pada kemampuan anda semata.

0 komentar:

Post a Comment