Friday, February 12, 2016

Arti Nama Qin Shi Huang

BY biophia@gmail.com IN No comments



Qin Shi Huang lahir di bulan Cina, Zheng, bulan pertama tahun kalender Cina, sehingga dia diberi nama Zheng. Dalam Cina kuno, orang-orang tidak pernah menggabungkan nama keluarga dengan nama mereka bersamaan, seperti yang biasa dilakukan saat ini, sehingga akan menyalahi zaman jika menyebut Qin Shi Huang sebagai "Ying Zheng". Nama pemberian tidak pernah disebut, kecuali oleh kerabat dekat, oleh sebab itu juga tidak tepatuntuk menyebut Qin Shi Huang muda dengan panggilan "Pangeran Zheng", atau "Raja Qin Zheng." Sebagai seorang raja, ia disebut sebagai "Raja Qin" saja. Apakah ia menerima nama anumerta setelah kematiannyaseperti ayahnya, ian akan dikenal oleh para sejarawan sebagai "Raja NN" (Nama Anumerta) Qin", tetapi tidak pernah terjadi.

Setelah berjuang demi kemerdekaan negara Cina yang terakhir tahun221 SM, Qin Shi Huang adalah raja negara Qin yang berkuasa atas seluruh Cina, prestasi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Berharap untuk menujukkan bahwa ia tidak lagi merupakan raja sederhana, seperti raja-raja Warring States Period, dan menciptakan gelar baru, Huangdi, menggabungkan kata Huang dari tiga legendaris Huang ( Three August Ones) yang memerintah pada awal negara sejarah Cina, dan kata,'di' dari lima legendaris di (Lima Maharaja) yang memerintah segera setelah tiga Huang tiga Huang dan lima Di ini merupakan penguasa yang dianggap sempurna, dari kekuasaan yang cukup besar dan sangat panjang. Kata Huang Juga berarti"besar", "hebat" kata"di" jua disebut tuhan yang maha kuasa di surga, sang pencipta dunia.

Jadi, dengan menggabungkan dua kata ini untuk pertama kalinya. (Qin Shi Huang) membuat julukan yang setara dengan prestasiya menyatukan wilayah Cina, yang tampaknya tak berujung, bahkan mempersatukan dunia. Cina Kuno, seperti Romawi kuno, mempercayai bahwa kerajaan mereka melengkapi seluruh dunia, sebuah konsep yang menyebutkan "Keseluruhan Dunia" yang ada di bawah langit.

"Huangdi" kata ini diterjemahkan dalam banyak bahasa-bahasa barat sebagai 'Kaisar', kata yang juga memiliki sejarah panjang,dengan kalimat kembali ke roma kuno, dan menganggap Eropa lebih unggul dengan menggunakan kata 'Raja' Qin Shi Huang mengadopsi nama kaisar pertama (Shi Huangdi, secara harfiah " kaisar mula-mula). Ia menghapuskan nama-nama anumerta, menilai mereka tidak ppantas dan bertentangan karena  tidak berbakti pada orang tua, dan memutuskan bahwa generasi masa depan akan merujuk kepadanya sebagai kaisar (Shi Huangdi). Penggantinya akan disebut sebagai kaisar ke dua (Er Shi Huangdi), secara harfiah "Generasi ke dua kaisar"), sama halnya dengan penerus berikutnya akan disebut kaisar ke tiga (San Shi Huangdi), seara harfiah "kaisar ke tiga", dan seterusnya, selamma sepuluh ribu generasi. "sepuluh  ribu" sama dengan selamanya dalam bahasa Cina juga berarti kebruntungan.

Qin Shi Huang sekarang telah menjadi kaisar pertama di negara Qin. Nama resmi baru dari  Cina bersatu masih "Negara Qin" yaitu saat Qin ulai mencaplok negara-negara lain. Nama Zhonghua atau Zhongguo tidak pernah digunakan secara resmi di negara Cina sampai tahun 1912 ketika Republik Cina didirikan, pada zaman itu disebut "kaisar pertama negara Qin". Namun, segera setelah kematian kaisar, rezimnya runtuh, dan Cina telah dilanda oerang saudara. Akhirnya tahun 202 SM Dinasti Han berhasil menyatukan kembali seluruh Cina, yang kini resmi dikenal sebagai negara Han atau kekaisaran Han.Qin Shi Huang tidak lagi dapat disebut "Kaisar Pertama" karena hal ini akan berarti bahwa ia adalah "Kaisar Pertama" dari kekaisaran"Han". Kebiasaan sebelumnya sehingga muncul nama Qin, tapi dinasti Qin, sebuah dinasti yang kemudian digantikan oleh dinasti Han. Kata Huangdi (Kaisar) dalam namanya juga disingkat menjadi Huang. Sehingga ia menjadi dikenal QinShi Huang. Agaknya Huangdi diperpendek untuk mendapatkan tiga nama karakter, karena jarang orang-orang Cina untuk memiliki nama yang terdiri dari empat atau lebih karakter.

Nama Qin Shi Huang ( Yaitu "Kaisar Pertama dari dinasti Qin") adalah nama yang muncul dalam catatan sejarah agung yang ditulis oleh Sima QIan, dan merupakan nama yang paling disukai saat ini di China ketika mengacu kepada kaisar pertama. Orang-orang barat kadang-kadang menuliskan sebagai "Qin Shi Huangdi", yang sebenarnya tidak cocok dalam penamaan Cina, Karena biasanya dituliskan sebagai "Qin Shi Huang" atau "Kaisar Pertama".


0 komentar:

Post a Comment